PENERAPAN OTONOMI DAERAH DEMI MEMPERSIAPKAN GENERASI DALAM MASA REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Abstract
Dalam otonomi daerah di Indonesia menerapkan prinsip desentralisasi yang bekerja dalam mengoperasionalkan dalam konsep daerah otonomi pemerintah yang memiliki tujuan untuk melakukan penyelenggaraan yang bersifat demokratis dan mampu melakukkan pemberdayaan kepada rakyat. Daerah yang disertai dengan pemerintah dalam melaksanakan pendelegasian yang diberikan dalam melakukan wewenang untuk mempersiapkan dan menghadapi revolusi industri 4.0. Implementasi industri
. Pembaca artikel ini yaitu studi literatur yang akan membahas sebuah tantangan dalam otonomi daerah sehingga pada masa revolusi industri dan dinilai sebagai era digital 4.0 semua yang ada di Indonesia bersifat terbatas baik di sektor ekonomi, pendidikan, dan ketenagakerjaan. Cara yang dapat dilaukan adalah melakukan pengkajian dari beberapa hasil penelitian yang terdapat pada era revolusi industri 4.0. Artikel ini memberikan informasi dari hampir semua tantangan dan masalah yang disebabkan oleh dimensi kompleks disebabkan dampak industri 4.0.
Full Text:
PDFReferences
Fischer, A. P., & Jasny, L. (2017). Capacity to adapt to environmental change: Evidence from a network of organizations concerned with increasing wildfire risk. Ecology and Society, 22(1). https://doi.org/10.5751/ES-08867-220123
Issamsudin, M. (2018). Efektifitas perlindungan konsumen di era otonomi daerah. Jurnal Hukum Khaira Ummah, 13(1), 287–296.
Kambo, G. A. (2015). Etnisitas dalam Otonomi Daerah. The Politics: Jurnal Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, 1(1), 1–8.
Kertati, I. (2021). Female Family-Head Resilience in Building Family Food Security in New Normal Adaptation of Covid-19 Pandemic. Wseas Transactions on Environment and Development, 17, 810–818. https://doi.org/10.37394/232015.2021.17.76
Nadir, S. (2013). Otonomi Daerah dan Desentralisasi Desa Jurnal Politik Profetik Volume 1 Nomor1 Tahun 2013. Jurnal Politik Profetik, 1(1), 2013. https://doi.org/10.24252/jpp.v1i1.1621
Novianto, W., Sutrisno, E., Hermawan, R., Nurjaman, R., & Ani Suprihartini. (2015). TELAAHAN ISU-ISU STRATEGIS.
Ratnawati, T. (2010). Satu Dasa Warsa Pemekaran Daerah Era Reformasi: Kegagalan Otonomi Daerah? Jurnal Ilmu Politik, 21, 122–235.
Sabir, S. (2017). Optimalisasi Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. http://journal.unhas.ac.id/index.php/panritaabdi/article/view/2309
Saggaf, H. M. S. (2016). Kebijakan Pendidikan Di Era Otonomi Daerah Dalam Memperkuat Karakter Bangsa. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik, 5(2), 106. https://doi.org/10.26858/jiap.v5i2.1762
Surjana, O. (2016). Bureaucracy Reformation of Regional Autonomy Era in Perspective Human Resource Management in Public Sector in Indonesia. 32, 24–28. https://doi.org/10.15242/dirpub.dirh0716006
Article Metrics
Abstract view : 4913 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.