Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Industri Pengolahan dan Efisiensi Produksi pada Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010-2015

Setyo Adi Wibowo, Nugroho SBM

Abstract


Abstrak

Analisis faktor-faktor produksi industri pengolahan menjadi aspek penting dalam meningkatkan nilai tambah antar sektor dan berkontribusi besar pada sektor PDRB dalam pembangunan ekonomi regional. Kerjasama antar daerah dapat memicu terkonsentrasinya industri pengolahan atau aglomerasi industri di wilayah Jawa Tengah. Daerah yang berpotensi memiliki SDA sebagai sumber bahan baku dan SDM yang terampil dapat memperoleh manfaat skala ekonomi, lokasi ekonomi, dan tenaga kerja yang berdekatan guna mendorong pertumbuhan ekonomi regional. Pengunaan input-input dalam proses produksi menganggap subtitusi faktor-faktor produksi dapat dioptimalkan dan elastisitas subtitusinya adalah 1. Pengukuran efisiensi produksi dengan cara efisiensi teknis, efisiensi harga, efisiensi ekonomi dan return to scale. Tujuan penelitian ini menganalisis pengunaan input-input produksi dan menambahkan faktor eksogen yaitu aglomerasi industri. Metode analisis menggunakan pendekatan Stochastic  Frontier Analysis (SFA) dengan estimasi program Frontier 4.1.  Hasil penelitian modal (X1), bahan baku (X3), tenaga kerja (X3), upah per tenaga kerja (X4), aglomerari (AG) memiliki pengaruhi positif signifikan. Kesimpulan penambahan faktor produksi secara proporsional untuk  mencapai skala hasil produksi yang optimal. Pembaharuan mesin-mesin produksi menghadapi perkembangan teknologi modern dalam meningkatkan hasil produksi. Meningkatkan kualitas SDM melalui pelatihan dan pendidikan formal sehingga bersifat padat karya (labor intensive) untuk menyerap banyak tenaga kerja.

Kata Kunci : Industri Pengolahan; Aglomerasi Industri; Produksi Industri; Efisiensi

 

Abstract

Analysis of the factors of production of processing industry becomes an important aspect in increasing the added value between sectors and contribute greatly to the sector GRDP in regional economic development. Inter-regional cooperation can trigger the concentration of processing industry or industrial agglomeration in central java region. Areas with the potential to have SDA as a source of raw materials and skilled human resources can benefit economies of scale, economic location, and adjacent labor force to promote regional economic growth. The use of inputs in the production process assumes the substitution of the factors of production can be optimized and the elasticity of the subtitute is 1. Measurement of production efficiency by means of technical efficiency, price efficiency, economic efficiency and return to scale. The purpose of this research is to analyze the use of production inputs and add exogenous factor that is industrial agglomeration. The analysis method used Stochastic Frontier Analysis (SFA) approach with Frontier 4.1 program estimation. Methods The results of capital research (X1), raw materials (X3), labor (X3), wages per labor (X4), agglomerari (AG) have significant positive effects. The conclusion of adding factor of production proportionally to achieve optimal production scale. Renewal of production machinery is facing the development of modern technology in improving production. Improving the quality of human resources through training and formal education so that it is labor intensive to absorb a lot of manpower.

Keywords: Processing Industry; Industrial Agglomeration; Industrial Production; Efficiency.

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.24856/mem.v33i2.727

Article Metrics

Abstract view : 5194 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Media Ekonomi dan Manajemen




View My Stats

 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.