PENURUNAN KADAR AMONIA DENGAN MENGGUNAKAN ARANG AKTIF AMPAS KOPI

AKBAR FAUZI

Sari


Salah satu alternatif pengolahan amonia adalah dengan metode adsorpsi dengan menggunakan adsorben salah satunya adsorben arang aktif ampas kopi. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan adsorben ampas kopi untuk menurunkan kadar amonia yang mempunyai %yield sebesar 56%. Arang aktif dibuat dengan cara merendam ampas kopi dalam larutan HCl 0.1M selama 48jam. Karbon aktif dibakar dalam muffle furnance pada suhu 600°C. Karbon aktif diuji karakteristik yang terdiri dari uji kadar air, kadar abu, daya serap terhadap iodium dan lolos mesh. Waktu kontak dan berat adsorben ampas kopi yang optimal ditentukan untuk mendapatkan adsorbsi amonia dalam air limbah tahu. Variasi waktu kontak 30, 60, 90, 120 menit dan variasi berat adsoben 0.2, 0.4, 0.6, 0.8 gram. Dari hasil pengamatan, maka dapat disimpulkan bahwa kondisi optimum penurunan kadar amonia pada waktu 120 menit dengan berat adsorben sebanyak 0.8gram menghasilkan %yield sebesar 97.3%.


Kata Kunci


amoniak; limbah tahu; adsorpsi; kopi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Lestari, dkk. Konsumsi Kopi Masyarakat Perkotaan & Faktor-Faktor yang Berpengaruh : Kasus di Kabupaten Jember . Pelita Perkebunan. 2009;25(3):216-235.

Irmanto dan Suyata. Penurunan Kadar Amonia, Nitrit,dan Nitrat Limbah Cair Industri Tahu menggunakan Arang Aktif dari Ampas Kopi. Jurnal Molekul. 2009;4(2):105-114.

Jasmiyati, Anita S dan Thamrin. Bioremediasi Limbah Cair Tahu Menggunakan Efektif Mikroorganisme (EM-4). Journal Of Environment Science. 2010:2.

Sembiring MT dan Tuti SS. Arang Aktif (Pengenalan dan Proses Pembuatannya). Sumatera Utara: Universitas Sumatera Utara, 2003. 1-9.




DOI: http://dx.doi.org/10.56444/cjce.v1i2.1671

Article Metrics

Sari view : 2913 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.