Pemurnian biogas dari kotoran sapi dan limbah cair tahu menggunakan Absorben monoethanolamine

Muhammad Khadafi Yudistio

Sari


Persoalan energi menjadi sangat penting di dunia saat ini, mengingat seluruh sistem dan dinamika kehidupan manusia bergantung pada energi sebagai penggerak kehidupan di berbagai sektor. Salah satu energi alternatif yang berpotensi untuk dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yaitu biogas. Biogas adalah suatu gas yang mudah menyala yang dihasilkan dari bahan organik terfermentasi pada keadaan anaerobik. Pada Penelitian ini akan meninjau pengaruh laju alir peningkatan CH4 dalam biogas menggunakan Absorben Monoethanolamine. Variasi tetap laju alir biogas 1,4 L/m dan dengan bahan baku kotoran sapi 100kg dan limbah cair tahu 100kg, sedangkan variasi tidak tetap laju alir yaitu (0,4:0,6;0,8;1,0;1,2) L/m. Berdasarkan hasil penelitian Semakin tinggi laju alir absorben maka akan meningkatkan penyerapan CO2 dan peningkatan kadar CH4. Hasil yang diperoleh pada laju alir 1,2 L/menit dengan konsentrasi MEA 2M diperoleh penurunan kadar CO2 dari 29.87% menjadi 6.15%, sedangkan kadar CH4 dari 58.89% menjadi 83.61%, maka pada penelitian ini didapatkan hasil persentase penuruan CO2 23.72% dan peningkatan CH4 24.72%.

Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.56444/cjce.v4i2.4289

Article Metrics

Sari view : 154 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.