LAW ENFORCEMENT OF 2024 ELECTION OFFENCES IN CONSTITUTIONAL LAW PERSPECTIVE: A CASE STUDY
Abstract
Research discusses the challenges and problems faced in law enforcement related to offences of the 2024 simultaneous general elections in Indonesia with a focus on Central Java Province. Through a constitutional law approach, this study explores how Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) plays a role in enforcing the law and preventing offences. The method used in this research is normative juridical with empirical and statutory approaches. Data were collected through a qualitative method by analyzing cases of offences that occurred in Central Java. The results showed that in law enforcement against election offences, Bawaslu Central Java Province focuses on efforts to prevent election offences, with handling offences as the last step if prevention fails. Handling of election offences can come from two sources: namely supervision by election supervisors and reports from the public. If the offence is registered, Bawaslu conducts clarification and if proven, the criminal case is forwarded to the police and the Gakkumdu center, while code of ethics offences are submitted to DKPP and for administrative offences, Bawaslu holds an examination hearing that results in a binding decision. Bawaslu in handling election offences is faced with three challenges, namely multi-interpretive election rules, criminal allegations and a culture of people who are reluctant to report. Constitutional law plays a role in setting clear procedures, such as clarification by Bawaslu, investigation by Sentra Gakkumdu and examination hearings for administrative offences. In practice, justice and consistency in the application of sanctions are still needed, strengthening firmer regulations, increasing institutional capacity and legal protection for reporters.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amir, M., Hi Rampadio, H., Kepala Desa, N., Pidana, T., & Artikel History, P. (2024). ANALISIS HUKUM TERHADAP PELANGGARAN NETRALITAS KEPALA DESA DALAM PERSPEKTIF TINDAK PIDANA PEMILU. In Tadulako Master Law Journal ï® (Vol. 8). Oktober.
Anwar, A. H. (n.d.). Peran Bawaslu dalam Penegakan Hukum dan Keadilan Pemilu Role of Bawaslu in Law Enforcement and Election Justice.
Arifatuzzahra Firda, dkk. (2023). Kepastian Hukum Putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Terhadap Pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu. JURNAL USM LAW REVIEW, 3(1), 112. https://doi.org/10.26623/julr.v3i1.2284
Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau, J., dan Tantangan Penanganan Pelanggaran Etika Pemilu Dimas Ramadhan, E., & Mardinta Kurniawan, B. (2022). LIMITASI ETIKA PEMILU. 4(1), 15–30.
Buku Hukum Tata Negara oleh Tim Penulis APHTN-HAN. (n.d.).
Cornelia, G., Roulina Anastasya, T., & Azzariel Priliska, J. (2024). Implementasi Prinsip Demokrasi dalam Hukum Tata Negara: Tinjauan Terhadap Sistem Pemilihan Umum di Indonesia. Jurnal Kewarganegaraan, 8(1).
Dhafa Raisa, M., & Munandar, S. (n.d.). Peran Gakkumdu dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu 2024 (Studi di Bawaslu Kota Bukittinggi). Syaiful Munandar INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 4, 8812–8823.
Ginanjar Andiraharja, D. (2020). POLITIK HUKUM PADA PENANGANAN TINDAK PIDANA PEMILU. Khazanah Hukum, 2(2), 24–31. https://doi.org/10.15575/kh.v1i1
Isnawati, M. (n.d.). TINJAUAN TENTANG HUKUM PIDANA PEMILU DAN FORMULASI PERTANGGUNGJAWABAN DALAM TINDAK PIDANA.
Ja’far, M. (2018). EKSISTENSI DAN INTEGRITAS BAWASLU DALAM PENANGANAN SENGKETA PEMILU. In Juni (Vol. 2, Issue 1).
Kiani, O. :, Maki, I., Rumokoy, D. A., & Gerungan, C. A. (n.d.). PENYELENGGARA PEMILU REPUBLIK INDONESIA DALAM MEMUTUS PELANGGARAN KODE ETIK 1. In Lex Administratum: Vol. VIII (Issue 4). https://www.merdeka.com/politik/polemik-pemecatan-
Laporan Akhir Penanganan Pelanggaran Pemilu 2024 Bawaslu Kabupaten Temanggung Jawa Tengah. (n.d.).
Liber Sonata, D. (2014). METODE PENELITIAN HUKUM NORMATIF DAN EMPIRIS: KARAKTERISTIK KHAS DARI METODE MENELITI HUKUM. Fiat Justisia Jurnal Ilmu Hukum, 8(1).
Lutfi Mahendra, C., Zulfa Adhinta, B., & Rahmawati, N. (2024). Urgensitas Adanya Sentra Gakkumdu Dalam Menangani Tindak Pidana Pemilu. Indonesia Journal Adil Indonesia Journal, 5. https://www.bawaslu.go.id/id/berita/dari-3814-dugaan-pelanggaran-pilkada-112-dugaan-tindak-pidana-masuk-
MENATA KELEMBAGAAN PENEGAKAN HUKUM PEMILU SERENTAK TAHUN 2024. (n.d.).
Nugraha, H. S. (2015). REDESAIN KEWENANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN DI INDONESIA. JURNAL HUKUM IUS QUIA IUSTUM, 22(3), 420–441. https://doi.org/10.20885/iustum.vol22.iss3.art5
Pangestu Aji. (2022). UPAYA MEMINIMALISIR POTENSI PELANGGARAN KODE ETIK PENYELENGGARA PEMILU PADA PEMILU SERENTAK 2024. Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau, 4 No 1, Juni 2022, 31–34.
Pemilu, P. (n.d.). Pertanggungjawaban Pidana Dalam Tindak. www.atjehlink.com/
Rahmalika, R. A., Priyandita, S. A., & Hidayat, R. (2024). Analisis Yuridis Pengawasan Partisipatif sebagai Upaya Pencegahan Pelanggaran Pemilu. Verfassung: Jurnal Hukum Tata Negara, 3(2), 135–148. https://doi.org/10.30762/vjhtn.v3i2.619
Ramadhan, M. N. (2019). EVALUASI PENEGAKAN HUKUM PIDANA PEMILU DALAM PENYELENGGARAAN PEMILU 2019. In Jurnal Adhyasta Pemilu (Vol. 2, Issue 2).
Ramdani Kantor Hukum Kharisma Pilar Keadilan Corresponding Author, D. (2023). Analisis Peranan BAWASLU Dalam Penegakan Hukum Pemilu Serentak 2024. In Journal Pusat Studi Pendidikan Rakyat (Vol. 3). https://pusdikra-publishing.com/index.php/jies
Sari Puspita, P. (2023). ANALISIS TERHADAP KEDUDUKAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM DALAM SISTEM KETATANEGARAAN INDONESIA. In Journal of Constitutional Law (Vol. 3, Issue 1).
Siagian, A. W., Arinny, F., Ayu Ningsih, M. P. N., & Putri, T. S. (2023). ASAS NETRALITAS PADA PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024 BAGI APARATUR SIPIL NEGARA. Civil Service Journal, 16(2), 43–55. https://doi.org/10.61133/pns.v16i2.375
Stie, K., & Al-Mujaddid, S. (2021). Penguatan Bawaslu Dalam Penegakan Hukum Pemilu Serentak Tahun 2024 : Antara Tantangan Dan Upaya Penyelesaiannya. JALHu: Jurnal Al-Mujaddid Humaniora, 7(2).
Sudrajat, T., Sri Hartini, dan, Hukum Administrasi Negara, B., Boenyamin No, J. H., & Tengah, J. (2017). REKONSTRUKSI HUKUM ATAS POLA PENANGANAN PELANGGARAN ASAS NETRALITAS PEGAWAI NEGERI SIPIL * (Vol. 29, Issue 3). http://rechtsvinding.bphn.go.id/jurnal_online/DPR%20P3i%20Akhmad%20Aulawi%20%
Suganda, R. (2022). Metode Pendekatan Yuridis Dalam Memahami Sistem Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2859. https://doi.org/10.29040/jiei.v8i3.6485
Yossi, L., Milenia, S., & Pendidikan Ganesha, U. (2021). PERAN HUKUM TATA NEGARA (STUDI KASUS PEMILIHAN UMUM DI INDONESIA). https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/JMPPPKn/index
Zulaika, S., Fikriana, A., & Riau, B. (n.d.). Peran Hukum Tata Negara; Studi Literature Pada Pemilu di Indonesia. https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/AlZayn
DOI: http://dx.doi.org/10.56444/jpl.v6i1.5994
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Â
Â
Â
Journal of Philosophy of Law  is published by the Law Study Program, Doctoral Program, Faculty of Law, University of 17 August 1945, Semarang. Editor's Address: Jl. Pemuda No. 70, Pandansari Village, Central Semarang District, Semarang City, Central Java 50132 Tel. (024) 86400797
