Strategi Ketahanan Sosial-Ekonomi Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Studi Pada Kelompok Paguyuban Budaya Bangsa Di Jawa Tengah

Ceprudin Ceprudin; Mustolehudin Mustolehudin; Umi Masfiah

doi:10.56444/sh.v21i1.5182

Strategi Ketahanan Sosial-Ekonomi Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Studi Pada Kelompok Paguyuban Budaya Bangsa Di Jawa Tengah

Ceprudin Ceprudin, Mustolehudin Mustolehudin, Umi Masfiah

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap strategi bertahan kelompok Penghayat Kepercayaan (penganut non enam agama di Indonesia) pada Paguyuban Budaya Bangsa (PBB). Menyajikan metode resiliensi warga Penghayat Kepercayaan saat ini penting untuk pedoman praktik baik (best practice) bagi sesama Penghayat Kepercayaan. Mengkaji strategi bertahan kelompok Kepercayaan berkait erat dengan sejarah yang sarat represi dan diskriminasi. Penghayat Kepercayaan Paguyuban Budaya Bangsa (PBB) adalah satu kelompok Penghayat Kepercayaan yang secara kebijakan organisasi memilih tidak masuk ke salah satu agama. jenis penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis-empiris. Riset ini dilakukan di Kabupaten Kebumen (kepengurusan pusat) dan Kabupaten Banjarnegara (basis masa terbanyak) warga Penghayat Kepercayaan PBB. Sumber data diperoleh dari wawancara kepada sesepuh organisasi, generasi muda, dan pelajar yang mengalami tekanan selama menjadi warga Penghayat Kepercayaan PBB. Penulis berhipotesa bahwa warga Penghayat Kepercayaan PBB adalah kelompok yang teguh memegang ajaran leluhur. Meskipun menghadapi tekanan hebat mereka tetap mampu bertahan dan melangsungkan regenerasi hingga sekarang.

References

Adhitama, Satria, 2022, Implementasi Ajaran Kejawen Oleh Paguyuban Budaya Bangsa, Jurnal Dharmasmrti, Volume 22 Nomor 2

Ainurrohmah, Ira., 2020, Nilai-Nilai Spiritualitas dalam Paguyuban Budaya Bangsa (Studi Analisa Terhadap Aliran Kepercayaan di Kecamatan Langensari), pada Jurusan Tasawuf Psikoterapi Fakultas Ushuludin UIN Sunan Gunung Djati, Bandung

Al-Qurthubi, Sumantho., 2002, Era Baru fiqih Indonesia, Yogyakarta; Cermin

Ardiansyah, Atih., 2022, Konsep Diri Penghayat Kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa di Yayasan Cendekiawan Kampung Indonesia, Jurnal Riset Komunikasi, Vol. 12 No. 1

Burns, M. E. 2007, Resilience Theory as an Approach to Sustainability Analysis of the Petroleum Energy Economy. International Journal of Environmental, Cultural, Economic and Social Sustainability, 3(1)

Ceprudin, C. (2016). Perlindungan Hukum Terhadap Perkawinan Penganut Sedulur Sikep Di Kabupaten Kudus. Refleksi Hukum: Jurnal Ilmu Hukum, 1(1), 81. https://doi.org/10.24246/jrh.2016.v1.i1.p81-96

Danang, Megamendung, Pransef., 2021, Aliran Kepercayaan Dalam Administrasi Kependudukan, Jurnal Media Iuris Vol. 4 No. 1

Ellis, B. H. & S. A. (2017). Building Community Resilience to Violent Extremism Through Genuine Partnerships’. American Psychologist, 72(3). Retrieved from https://psycnet.apa.org/record/2017-13879-009

Endraswara, Suwardi., 2019, Ajaran Budi Pekerti Luhur dalam Sastra Mistik Penghayat Kepercayaan untuk Membangun Pendidikan Karakter Bangsa, Jurnal Ilmiah Sastra dan Bahasa Daerah serta Pengajarannya, Vol. 1 (2): 31

H.M. Rasyidi, 1967, Islam dan Kebatinan, Jakarta: Yayasan Islam Studi Club Indonesia

Hamidi, Jazim, dan Husnu, M., Abadi., 2001, Intervensi Negara Terhadap Agama, Yogyakarta; UII Pres

Hannan, Abd., 2022, Penganut Agama Kepercayaan dan Problem Kebebasan Berkeyakinan di Indonesia; Perspektif Sosiologi Agama, Jurnal Dakwah dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan Vol. 13, No. 1

Hirschl, Ran., 2011, Comparative Constitutional Law and Religion dalam jurnal Research Handbooks In Comparative Law, ed. Tom Ginsburg, Rosalind Dixon), (Northampton, MA, USA, Edward Elgar Publishing Limited

Jufri, Muwaffiq., 2020, Potensi Penyetaraan Agama dengan Aliran Kepercayaan di Indonesia; Kajian Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 97/PUU-XIV/2016, Jurnal Yudisial Vol. 13 No. 1

Mertodipuro, Sumantri., 1996, Aliran Kebatinan di Indonesia, Mayapada v, No 13

Mulder, Niels., 1978, Kebatinan dan Hidup Sehari-hari Orang Jawa; Kelangsungan dan Perubahan Kulturil, Jakarta: Gramedia Pers

Omara, Andy, dan Viri, Kristina., 2021, The Constitutional Court Decision on Societal Organization Law and Its Implication toward Freedom of Association of Traditional Beliefs Community in Indonesia, Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 583, Proceedings of the International Conference on Environmental and Energy Policy (ICEEP), Atlantis Press

Pamungkas, Mudanto., 2019, Naskah Sumber Arsip; Jejak Demokrasi Pemilu 1955, Jakarta: Arsip Nasional RI

Sahidin, 2014, Politik Hukum Kebebasan Beragama di Indonesia, Semarang: eLSA Pers

Subagya, Rachmat., 1981, Agama Asli Ind

onesia, Jakarta: Sinar Harapa dan Yayasan Cipta Loka Caraka

Subagya, Rahmat., 1973, Kepercayaan Kebatinan Kerohanian Kejiwaan dan Agama, Majalah Spektrum, No 3

Sugiyono, (2016). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta Pers, tt.

Sulani, Puji, dkk., 2021, Sustainability of Cultural Identity of Ex-Adherents Kawula Warga Naluri of 1966-1971 in Banjarnegara, Indonesia, Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama dan Sosial Budaya Vol. 6, 2

Umar, Nasaruddin., 2015, Antara Negara dan Agama Negara, Makalah, diambil dari situs resmi depag.go.id, Senin, 4

Viri, Kristina., 2020, Dinamika Pengakuan Penghayat Kepercayaan di Indonesia, Indonesian Journal of Religion and Society, Vol. 02 (02)

Yani, Neneng, Yuningsih., 2009, (Makalah) Pola Interaksi (hubungan) Antara Agama, Politik dan Negara (pemerintah) Dalam Kajian Pemikiran Politik (Islam)

https://bangkitnyaagamaadatnusantara.wordpress.com/2017/02/02/tata-ritual-paguyuban-budaya-bangsa-pbb-pusat-kebumen/ diakses pada Selasa, 8 Oktober 2022.

https://menyempal.wordpress.com/tokoh-pendidikan-4/wongsonegoro/ diakses pada 4 Oktober 2022

https://monografiinklusisosial.org/mlki-diy-dan-tantangan-inklusi-dua-arah/chapter/sejarah-mlki-dari-eksklusi-menjadi-inklusi/ di akses pada 5 Oktober 2022

DOI: http://dx.doi.org/10.56444/sh.v21i1.5182